Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung "Unggul dan Kompetitif dalam Hukum Keluarga Islam dan Ilmu Hukum
Bandar Lampung: “Ketaqwaan merupakan bekal hidup yang paling berharga dalam diri seorang. Tanpa adanya ketaqwaan pada diri seseorang, hidup serasa menjadi tidak bermakna dan hidup ini penuh dengan rasa kegelisahan. Sebaliknya, ketaqwaan akan membuat seseorang merasakan hakikat kebahagiaan hidup baik dunia maupun akhirat apabila seseorang tersebut berhasil menyandang predikat bertaqwa. Taqwa dalam arti menjaga dan memelihara diri dari murka Allah Swt dengan jalan melaksanakan perintah-perintahNya serta menjauhi semua larangan-laranganNya”, kata Rektor dalam sambutan buka bersama sivitas akademika IAIN Raden Intan Lampung di GSG IAIN, rabu (22/06/2016).
Pada kesempatan yang sangat bahagia tersebut Prof. Dr. H. Moh Mukri, M.Ag mengajak seluruh civitas akademika untuk kerja nyata menyongsong UIN Raden Intan Lampung. Hal tersebut harus dilakukan karena dalam perjalanan menuju UIN pasti banyak ancaman yang mungkin akan terjadi.
Sementara Dr. Alamsyah, M.Ag Dekan Fakultas Syari’ah dan Hukum (FSH) saat ditemui diselah-selah buka puasa bersama mengatakan “Falkutas Syari’ah dan Hukum akan mendukung penuh program-program Rektor untuk menyongsong UIN Raden Intan Lampung dengan semangat kerja keras untuk membangun dan mengembangkan lembaga yang cukup representatif dan memiliki orintasi religius dan humanis ke depan”.
“Saat ini juga FSH telah membangun infrastruktur kelembagaan dan sarana berbasis ICT (Informasi and Communication Technologi), Semua langkah strategis terus dilakukan untuk berbenah hingga mengalami kemajuan yang cukup pesat, baik dari segi sarana dan prasarana maupun dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia”, kata dekan.
Acara yang mengangkat tema “Menjalin Kebersamaan untuk Meraih Ketaqwaan Menyongsong UIN Raden Intan Lampung Tahun 2016” dimulai sejak pukul 16.30 WIB. Selain buka bersama, terdapat beberapa kegiatan pendukung dalam acara ini, yaitu tausiah yang disampaikan oleh Dr. Ainal Ghani, M.Ag Akademisi IAIN Raden Intan Lampung hingga adzan magrib tiba. (Rudi Santoso)
