Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung "Unggul dan Kompetitif dalam Hukum Keluarga Islam dan Ilmu Hukum
Pringsewu: Kental dengan nuansa dan tradisi keNahdlatul Ulama’an, demikianlah keadaan salah satu pekon yang ada di Kecamatan Sukoharjo ini, Sukoyoso. Dihiasi dengan langit berbintang, Warga Sukoyoso gelar Istighosah Kubro di Masjid As-Syuhada pada, Jum’at malam, (11/8/2017) yang diikuti oleh warga pekon Sukoyoso bersama dengan Mahasiswa KKN UIN Raden Intan Lampung dan STMIK Pringsewu.
Acara yang di gelar di dalam masjid Agung Sukoyoso ini diimami oleh Kepala pekon Sukoyoso, Muhaimin. Sebelum dilaksanakan istighosah, Ust Ali sebagai salah satu sesepuh atau tokoh agama di pekon Sukoyoso menyampaikan sambutan kepada hadirin jama’ah istighosah kubro malam hari itu.
Ia mengatakan bahwa penggelaran Istighosah kali ini tidak hanya semata-mata untuk melestarikan tradisi ke NU an. Namun istighosah ini di selenggarakan juga sebagai refleksi untuk merenungkan kembali kegigihan para tokoh pejuang yang telah memerdekakan Indonesia pada zaman dulu.
“Kita tidak boleh mendewa-dewaakan para tokoh-tokoh seperti Wali Songo, Soekarno, Hatta, maupun lainnya, karena itu bisa menyebabkan orang menjadi musyrik. Yang diperbolehkan adalah merenungkan bagaimana perjuangan, peran mereka dalam memerdekakan dan mendaulatkan Indonesia sahingga menjadi seperti sekarang ini.” Tuturnya.
Karena dengan seperti itu, diharapkan kita akan kembali mengingat betapa sulitnya perjuangan pada masa lalu, sehingga energi dan semangat para tokoh-tokoh Indonesia tersebut dapat kita ikuti jejaknya dalam kehidupan sekarang ini. (Dewi Yulianti)
