Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung "Unggul dan Kompetitif dalam Hukum Keluarga Islam dan Ilmu Hukum
Bandar Lampung: Fakultas Syariah dan Hukum IAIN Raden Intan Lampung sukses selengarakan Praktikum Bantuan Hukum dan Kepengacaraan pada Sabtu ((07/01/2016) yang dilaksanakan di gedung perkuliahan FSH. Peserta praktikum tersebut adalah mahasiswa dari semua jurusan FSH yang telah mengambil mata kuliah hukum acara.
Ketua Pelaksana sekaligus Ketua Jurusan Siyasah, Drs. Susiadi AS, M.Sos.I., menjelaskan bahwa kegiatan Praktikum Bantuan Hukum dan Kepengacaraan dalam upaya mengembangkan skill dan talenta dalam beracara di Pengadilan.
“Praktikum Bantuan Hukum dan Kepengacaraan ini dilaksanakan dalam upaya mendukung penguatan mata kuliah kepengacaraan dan hukum acara. Diharapkan mahasiswa yang ikut dalam kegiatan praktikum ini dapat menambah skill dalam beracara di peradilan, dan dapat menyelesaikan persoalan hukum dalam bentuk non litigasi. Sehingga diharapkan mahasiswa tidak hanya memahami secara teoritis tetapi juga secara praktis mereka memahami bantuan hukum dan kepengacaraan,” ujar Drs. Susiadi, M.Sos.I.
Salah satu pembicara dalam praktrikum tersebut, Drs. H. Irwantoni, M.H. menyatakan bahwa dalam pasal 1 UU No. 18 Tahun 2003 tentang Advokat dinyatakan bahwa advokat adalah orang yang berprofesi memberi jasa hukum, baik di dalam maupun di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan ketentuan Undang-Undang. “Dalam UU Advokat juga dinyatakan bahwa advokat adalah penegak hukum yang memiliki kedudukan setara dengan penegak hukum lainnya, seperti hakim, jaksa, dan polisi,” ujar Drs. H. Irwantoni, M.H.
Selain Drs. H. Irwantoni, M.H. sebagai pembicara dalam praktikum ini, ada dua dosen FSH lainnya yang mengisi acara Praktikum Bantuan Hukum dan Kepengacaraan yakni Dr. H. M. Wagioanto, dan Hj. Linda Firdawati, S.Ag., M.H. (Abdul Qodir Zaelani)
