Bandar Lampung: Prestasi membanggakan datang dari Ahmad Rozali, mahasiswa semester 5 Program Studi Hukum Keluarga Islam di Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung. Ahmad berhasil meraih juara 1 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Festival Pena Antikorupsi (FesPA) 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari 21 Juli hingga 26 Agustus 2024.

Dalam kompetisi ini, Ahmad mengangkat tema “Optimalisasi Monitoring Centre for Prevention (MCP) Berbasis Data Jaga.id: Strategi Inovatif Pencegahan Korupsi di Era Digital.” Karya ilmiahnya yang inovatif dan mendalam berhasil mengungguli ratusan peserta dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, termasuk Universitas Tanjungpura, Universitas Negeri Semarang, Universitas Pendidikan Indonesia, Institut Pertanian Bogor, dan Universitas Trisakti.

Sekitar 500 peserta dari seluruh Indonesia berkompetisi dalam lomba ini, namun Ahmad menunjukkan keunggulannya dan berhasil membawa pulang penghargaan tertinggi. Juara 2 diraih oleh Noerul Hanin dari Universitas Tanjungpura, sementara Krisna Eka Prasetya dari Universitas Negeri Semarang meraih juara 3.

“Rasa syukur dan bangga menyelimuti diri saya atas prestasi ini. Saya berterima kasih kepada UIN Raden Intan Lampung atas dukungan yang diberikan. Semoga pencapaian ini bisa menginspirasi teman-teman lainnya untuk tidak takut bersaing dan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada,” ungkap Ahmad dengan semangat.

Wakil Dekan III Fakultas Syariah, Dr. Hj. Nurnazli, MH, juga memberikan apresiasi atas pencapaian Ahmad. “Prestasi ini menunjukkan kualitas mahasiswa kami dan komitmen UIN Raden Intan Lampung dalam mencetak generasi yang peduli terhadap isu-isu nasional, terutama korupsi.”

Dekan Fakultas Syariah, Dr. Efa Rodiah Nur, MH, menambahkan, “Kami sangat bangga dengan pencapaian Ahmad dan berharap ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi.”

Sementara itu, Wakil Rektor III, Prof. Dr. H. Idrus Ruslan, MAg, menekankan pentingnya kontribusi mahasiswa dalam pemberantasan korupsi melalui penelitian dan inovasi. “Prestasi Ahmad adalah bukti bahwa mahasiswa UIN Raden Intan Lampung mampu bersaing di level nasional dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” tuturnya.

Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Ahmad Rozali telah menunjukkan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat, terutama dalam upaya pencegahan korupsi di era digital. (Rudi/Muin/Jayus/Arif/Hendri)