Fakultas Syariah UIN Raden Intan Lampung "Unggul dan Kompetitif dalam Hukum Keluarga Islam dan Ilmu Hukum
Bandar Lampung: “Peminat yang masuk ke IAIN Raden Intan Lampung tahun ini telah mencapai 25.000 calon mahasiswa, sementara yang diterima hanya 4.000 calon mahasiswa”, ungkap Dekan FSH Raden Intan Lampung pada saat memberikan sambutan pada acara Workshop Penyusunan Kurikulum Merujuk Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) untuk dosen pada Senin (15/8) di ruang 11 dan 12 fakultas setempat yang diisi oleh Dr. Ahmad Hasan Ridwan, M.A. akademisi dari FSH UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
“Karena itu, dalam penerimaan mahasiswa akan lebih selektif. Terobosan-terobosan terus dilakukan oleh institusi, di antaranya adalah program double degree, akan ada prodi per kelas berjenjang kualifikasi unggulan, dan dibukanya kelas internasional. Apalagi dalam konteks ini, usia FSH sudah meranjak 49 tahun. Tentu berbagai terobosan akan terus kita lakukan agar lulusan dari FSH dapat bersaing di era MEA ini,” jelas Dr. Alamsyah, M.Ag.
“Untuk dapat berkompetisi di dunia kerja, yang dilakukan adalah prosesnya harus bagus selama mahasiswa menjalankan pendidikan di FSH, baik dari sisi SDM maupun dari sisi kurikulum. Kurikulum berbasis KKNI merupakan kurikulum yang terukur kompetensinya dan disesuaikan dengan kebutuhan dunia kerja. Harapan saya workshop kali ini adalah workshop terakhir berkaitan KKNI. Selanjutnya adalah action untuk merumuskan KKNI di masing-masing prodi. Kita berharap semester gasal nanti sudah memakai kurikulum berbasis KKNI”, pungkas Dekan. (Abdul Qodir Zaelani)
