Ketua MPR RI Puji Mahasiswa IAIN Raden Intan Lampung

mpr-ri-1

Bandar Lampung: IAIN Raden Intan Lampung kedatangan ketua MPR RI beserta jajarannya dalam kegiatan MPR Goes to Campus yang bertajuk Diskusi Kebangsaan. Dalam acara yang live di Radar TV ini, ketua MPR RI, Dr. (H. C.) Zulkifli Hasan, SE., M.M. diminta untuk memberikan sambutan sekaligus membuka acara Diskusi Kebangsaan.

“Kalian beruntung kuliah di IAIN ini, saya dulu cuma sampai sebatas cita-cita. Saya ingin seperti Buya Hamka dari kanak-kanak mengenyam pendidikan berbasis Islam. Kampus ini megah, lebar dan besar. Saya katakan, bahwa kampus IAIN ini adalah kampus terbaik di negeri ini. Kalian bisa menjadi apa saja. Dunia terbuka luas untuk kalian menuju cita-cita. Semangat dan daya juanglah yang akan menghantarkan kalian menuju cita-cita kalian. Apalagi disini, kalian belajar dua rangkap sekaligus. Ilmu umum juga ilmu agama. Itulah yang menjadikan kalian berbeda dari mahasiswa-mahasiswa di kampus umum lainnya dan itulah yang akan cepat mengantarkan kalian menjadi orang besar karena kalian paham keduanya,” ungkap  Dr. (H. C.) Zulkifli Hasan, SE., MM.

dk-12

“Pada zaman demokrasi yang terbuka ini maka kalian harus mempersiapkan diri kalian. Jangan jadi kuli di negeri orang lain apalagi di negeri sendiri. Saya ucapkan seklai lagi, kalian beruntung mendapat dosen hebat, kampus hebat dan prsarana yang lengkap,” tambah ketua MPR RI yang disambut tepuk tangan oleh seluruh peserta terutama mahasiswa IAIN Raden Intan Lampung yang semakin bangga dengan kampus hijau tercinta setelah mendapat pujian dari ketua MPR RI.

dk-1

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Dr. Alamsyah, M.Ag., menyambut baik sambutan yang disampaikan ketua MPR RI. “Apa yang dinyatakan ketua MPR RI memang betul. Di IAIN kita bisa mendapatkan kelebihan di bandingkan dengan kampus luar yang tidak berbasis agama. Gelar kampus kita sama, di Fakultas Syariah dan Hukum alumninya akan bergelar Sarjana Hukum sama dengan kampus luar. Kelebihan kampus kita, lulusannya akan mendapatkan nilai-nilai agama dan materi keagamaan. Artinya, ada keseimbangan antara agama dan umum”, ujar Dekan. (Siti Zubaidah)

About admin

Check Also

Respon Kebutuhan Dunia Kerja, Fakultas Syariah Gelar Workshop Kurikulum OBE dan MBKM

Bandar Lampung: Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung menyelenggarakan workshop penyusunan kurikulum berbasis …