Hari Ini, Kamis (1/9) Terjadi Fenomena Langka, Gerhana Matahari Cincin

14171867_1064674690246420_1977384021_nBandar Lampung: Akademisi Fakultas Syariah dan Hukum IAIN Raden Intan Lampung sekaligus ketua Badan Hisab dan Rukyat Provinsi Lampung, M. Said Jamhari, M.Kom.I. menyatakan hari ini 1 September 2016 akan terjadi gerhana matahari cincin. “Hari ini akan terjadi gerhana matahari yang dimulai pada pukul 17:32:11 dan diakhiri pada pukul 18:16:59, dengan durasi gerhana 00:44:47”, ungkapnya pada saat ditemui di ruang kerjanya pada Selasa (1/9/2016).

Menurutnya, di saat bulan membelah atau ada di antara bumi dan matahari, maka yang terjadi adalah bayang-bayang bulan akan berada di sebagian wilayah bumi. Sebagian wilayah bumi yang berada di daerah umbra akan terjadi gerhana matahari total. Sedangkan sebagian wilayah bumi yang berada pada daerah penumbra akan terjadi gerhana matahari sebagian (parsial). Hal ini dapat terjadi karena walaupun bulan memiliki ukuran yang kecil namun bayangan bulan dapat melindungi bumi dari cahaya matahari karena jarak bulan dengan bumi pada saat itu rata-rata 384.400 km lebih dekat dari pada matahari yang mempunyai jarak dari matahari sekitar 149.680.000 km.

“Sebagian wilayah Indonesia akan dilewati fenomena gerhana matahari cincin pada 1 September 2016. Fenomena langka ini akan dapat dirasakan di 124 kota di 10 provinsi Indonesia. Hal ini berdasarkan situs Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Rabu (31/8/2016), fenomena gerhana matahari itu terjadi pada sore hari. Alur gerhana itu akan melewati Samudera Atlantik, Afrika bagian tengah, Madagaskar dan Samudera Hindia. Di Indonesia, gerhana ini dapat diamati pada sore hari menjelang matahari terbenam berupa Gerhana Matahari Sebagian,” paparnya.

Ia menambahkan pengamatan gerhana cincin itu bisa disaksikan di Kepulauan Mentawai, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur bagian Barat.

“Badan Hisab Rukyat (BHR) Provinsi Lampung akan mengamati fenomena gerhana tersebut di Pos Obsevasi Hilal Bulit Gelumpai Kalianda Lampung Selatan, Kamis tanggal 1 September 2016 dan sekaligus di lanjutkan rukyat hilal menjelang awal Zul Hijjah 1437 H. Bagi masyarakat yang ingin bergabung menyaksikan fenomena alam tersebut dapat bergabung dengan Tim BHR Provinsi atau datang langsung ke lokasi Pos Observasi Hilal Kalianda Lampung Selatan, atau mengamati dari tempat masing-masing yang memungkinkan terlihatnya matahari di sekitar ufuk Barat”, ujarnya.

“Kalau mau mengamati jangan lupa pakai kacamata filter supaya tampak jelas bentuk gerhananya.  Dan jangan lupa pula salat gerhana matahari”, pungkasnya. (Abdul Qodir Zaelani)

About admin

Check Also

Respon Kebutuhan Dunia Kerja, Fakultas Syariah Gelar Workshop Kurikulum OBE dan MBKM

Bandar Lampung: Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung menyelenggarakan workshop penyusunan kurikulum berbasis …