PANEN77 >> Slot Gacor Maxwin Gampang Menang Link Alternatif Resmi
Bandar Lampung: Salah satu kegiatan dalam perhelatan Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) Tahun 2016 di IAIN Raden Intan Lampung adalah Ekspose Jurnal Ilmiah di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam. Kegiatan ini dilangsungkan untuk mempromosikan pelbagai prestasi yang telah dicapai oleh jurnal-jurnal di lingkungan PTKI.
Dirjen Pendidikan Islam, Kamarudin Amin dalam kaitannya hal ini, mengatakan saat pembukaan AICIS bahwa untuk bidang humaniora dan social sciences, hanya ada 3 (tiga) jurnal yang terakreditasi internasional (terindeks Scopus) di Indonesia yang berada di lingkungan PTKIN yaitu Jurnal Al-Jamiah (UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), Studia Islamika (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Journal of Indonesian Islam (UIN Sunan Ampel Surabaya).
“Kita bersyukur dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada civitas akademika dan para rektor yang memiliki perhatian pada jurnal, serta para pihak yang senantiasa menginisiasi program prioritas dalam mewujudkan jurnal yang terakreditasi secara internasional”, demikian dikatakan Dirjen Pendidikan Islam di Bandar Lampung, Selasa, 1/11.
Oleh karenanya, menurut Kamaruddin Amin, seorang calon profesor di Indonesia, salah satu syarat untuk menjadi profesor di bidang humaniora dan social sciences harus menerbitkan jurnal di 3 (tiga) jurnal milik PTKI. sebagaimana diketahui, salah satu persyaratan untuk menjadi profesor harus bisa menerbitkan artikel ilmiah di jurnal internasional yang terindeks Scopus.
Selain itu, Kementerian Agama juga tengah mengembangkan Moraref (moraref.or.id). Moraref adalah portal akademik yang diinisiasi oleh Kementerian Agama untuk mendorong dan membantu indeksasi jurnal ilmiah di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam. Menurut Kamaruddin, saat ini, Moraref sudah memuat kurang lebih 417 jurnal yang dapat diakses secara online karena telah menggunakan Open Journal System (OJS).
Selain itu, pada forum AICIS 2016 ini, Kementerian Agama akan memberikan pendampingan kepada para presenter yang lolos terpilih dalam kategori selected presenter. “Makalah-makalah yang masuk dalam kategori A sebagian besar akan diterbitkan dalam jurnal internasional yang terindeks di scopus. Sedangkan makalah yang masuk ke dalam kategori B akan dipublikasikan oleh panitia”, demikian penegasan Dirjen. (diktis.kemenag.go.id)
